begitu kelu kata diucapkan
berasa berat pesan diberikan
saat-saat harus kupamiti dirimu
lekat sudah hadirmu selalu ada
enggan sudah jiwa dipisah raga
saat-saat kulepas eratnya pelukanmu
tumpahkan seuntai kilauan air mata
sejuk basahi ketegaran tanpa daya
saat-saat harus kucium lembut pipimu
langkah gontai enggan merayap melambat
toleh sejenak ucapkan janji menyayat
saat-saat mulai hilangnya bayang dirimu
lambai lunglai tangan tiada bertulang
pastikanku untuk pahamkanmu arti kepergian
selamat tinggal kasihku, kuyakin bukan untuk selamanya
Kamis, 17 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar